Related Series:
- KESALAH-FAHAMAN YANG MENGHAMBAT (INTRO)
- KESALAH-FAHAMAN YANG MENGHAMBAT (edisi ii)
- KESALAH-FAHAMAN YANG MENGHAMBAT (edisi iii)
- KESALAH-FAHAMAN YANG MENGHAMBAT (edisi iv)
- KESALAH-FAHAMAN YANG MENGHAMBAT (edisi v)
"Bismillah-il- 'Azeez-il 'Kareem;
al-Ladzi Laisa-ka Mithlih-i Wa Hu-wa-al-'Azeez-ul 'Kareem"
... pergi kerja- balik kerja, jap lagi menjelang tengah malam, aku nak snooze. Huhu..
“Life is an opportunity, benefit from it.
Life is beauty, admire it.
Life is a dream, realize it.
Life is a challenge, meet it.
Life is a duty, complete it.
Life is a game, play it.
Life is a promise, fulfill it.
Life is sorrow, overcome it.
Life is a song, sing it.
Life is a struggle, accept it.
Life is a tragedy, confront it.
Life is an adventure, dare it.
Life is luck, make it.
Life is too precious, do not destroy it.
Life is life, fight for it.”
... well, okay ... I am about to resume back my bla-bla-bla regarding perkara hambatan yang menghambat ni. In a casual way ...
Apa patut menunggu mereka yang telah 'disucikan" aka orang-orang suchi saja yang layak buat memperpanjangkan pesanan dan melakukan aktiviti 'perkongsian'? Dengan arti kata lain...selain hanya orang-orang yang telah 'disucikan' sahaja layaknya 'sharing', makanya mereka sahaja yang layak 'caring'?
"Setiap anak Adam berbuat dosa, dan sebaik-baik orang yang berdosa adalah orang yang bertaubat " - Sahih Bukhari
Meski pun mereka adalah Tuan Guru, Faqih, Ustaz, Imam sekali pun, mereka tetap tidak terlepas dari apa yang bergelar dosa. Adapun bagi seorang yang soleh, maka mereka akan bersegeralah bertaubat, menyesali kepada Allah bila melakukan kesalahan. Bertaubat dengan bersungguh-sungguh, jaga-jaga agar tidak terjerumus dan kembali mengulangi perkara mungkar mahupun maksiat.
Ayat yang banyak di'takut'kan orang sehingga mereka 'takut' memberi nasihat adalah firman Allah dalam Surah As-Shaff ;
"Hai orang-orang yang beriman, mengapa kamu mengatakan apa yang kamu tidak perbuat? Amat besar kebencian di sisi Allah bahawa kamu mengatakan apa-apa yang tiada kamu kerjakan" - [Surah As-Shaff: Ayat 2-3]
"La Haw-La Wa La Quwwata Illa Billah-i 'Aliyy-ul 'Adzhiim..."
"La Ilaaa-ha Illa Anta, Subhana-ka Inni Kunctu Min-adz-Dzolimeen"
Kata-kata dari yang melontarkan kata... adalah satu bentuk 'protection shield' kepada si pelontar kata. Agar diri nya bisa tahu malu dia sendiri tak amalkan apa yang dia sendiri sampaikan. Memantul balik hempuk atas kepala. Agak-agak nak langgar aja, alarm penggera mari ... Kabuisyhhh ...
Pinjam kalam Imam Hasan Al Basri r.a.:
Sesungguhnya, jika kamu anggap aku menasihati dirimu...
Bukanlah ber-arti akulah yang terbaik di kalanganmu.
Bukan juga yang paling soleh kerana aku juga pernah melampaui batas untuk diriku sendiri.
Seandainya seseorang itu hanya dapat menyampaikan dakwah apabila dia sempurna, nescaya tidak akan ada pendakwah.
Dan sedikitlah bilangan orang yang akan memberi peringatan
.
No comments:
Post a Comment